Suhu udara di daerah pegunungan begitu dingin, namun Janet masih tetap saja berlarian tanpa mengenakan jaket pada tubuhnya. Janet juga tidak mau mendengarkan semua nasihat ibunya sampai pada akhirnya dia terjebur ke dalam sungai kecil.
Setelah keluar dari sungai itu, Janet menangis dan tubuhnya pun menggigil kedingingan. Tak lama kemudian ibunya membawakan handuk tebal untuk menghangatkan tubuh Janet. Janet merasa menyesal karena tidak menghiraukan nasihat ibunya.
Banyak di antara kita yang “menggigil kedinginan”. Kemanapun mereka pergi tidak pernah ada kehangatan yang terjadi. Mereka adalah orang-orang yang memiliki hati batu sehingga tidak memiliki kepedulian dengan orang lain.
Sebagai seorang Kristen, tentu kita bisa memberi kehangatan kepada mereka. Kehangatan itu adalah kasih. Kita harus terlebaih dahulu mengasihi mereka sebelum kita mengajarkan bagaimana cara mengasihi itu. Tuhan Yesus adalah sumber dari segala “kehangatan” karena Dia adalah kasih.
Maka aku akan mengajarkan jalan-Mu kepada orang-orang yang melakukan pelanggaran, supaya orang-orang berdosa berbalik kepada-Mu.
Mazmur 51:15
Menggigil Kedinginan is a post from: Renungan Harian Kristen
0 comments:
Post a Comment