MAKNA DIBALIK KATA YAHWEH |
Posted: 18 Nov 2013 03:00 PM PST 19 Nov Imamat 26:12 Tetapi Aku akan hadir di tengah-tengahmu dan Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku. Tidak ada satu pun konsep mengenai ke-TUHAN-an yang mendekati YHWH / YAHWEH. TUHAN yang kita sembah bukanlah TUHAN yang mati, DIA hidup. Bahkan jika Anda membaca ayat renungan di atas dalam versi bahasa Inggris dikatakan DIA berjalan di antara kita. Ya, DIA dapat bergerak dan berbicara. Lebih luar biasa lagi ketika Kitab Kejadian mengatakan TUHAN menghembuskan napasNYA kepada manusia. TUHAN yang kita sembah dapat bernapas. Bukankah itu dahsyat? Di hari penciptaan dalam Kejadian 1, setiap kali Anda membaca hari penciptaan, dimulai dengan kata, "Berfirmanlah Allah …" Namun saat Allah membentuk manusia, dalam Kejadian 2:6, dikatakan, "Tuhan Allah …" Apa perbedaan antara kata Allah dan TUHAN Allah? Jika ditulis dalam bahasa Indonesia, kedua kata ini mungkin tidak terlalu berbeda, namun jika Anda mempelajari bahasa Ibrani, kedua kata ini memiliki perbedaan. Perlu Anda mengerti bahwa Elohim dan Yahweh adalah Pribadi yang sama. Sama seperti ayah kita. Kepada Anda, dia menyatakan dirinya sebagai ayah, sedangkan kepada karyawannya di kantor, dia menyatakan diri sebagai direktur. Kata Allah dalam bahasa Ibrani adalah ELOHIM, yang artinya sosok/pribadi/makhluk yang sangat berkuasa yang menciptakan langit dan bumi. Sedangkan kata Tuhan Allah dalam bahasa Ibrani adalah YAHWEH/Jehovah, yang artinya ELOHIM yang ingin membangun hubungan dengan manusia. Itu sebabnya dalam banyak peristiwa di mana TUHAN berbicara kepada manusia dalam Alkitab, kata yang dipakai adalah TUHAN Allah atau YAHWEH. Apa arti dari semua ini? Artinya adalah sejak awal manusia ada, TUHAN selalu ingin bersekutu dengan manusia. DIA yang memulai untuk membuat hubungan dengan manusia. Teman, saya ingin katakan bahwa jika hari ini Anda dapat mengenal YESUS / TUHAN, itu karena DIA membiarkan DIRINYA ditemui oleh Anda. Jika TUHAN memilih untuk bersembunyi dari Anda, sampai kapan pun, dengan cara apa pun, Anda tidak akan pernah bisa menemuiNYA. Kita seringkali berkata, "Ya, pada akhirnya saya bertemu YESUS di dalam hidup saya." Hal itu terjadi bukan karena Anda menemukanNYA terlebih dahulu, tapi karena DIA membiarkan Anda menemukan diriNYA. Dan hal yang sangat menakjubkan dari TUHAN kita adalah DIA tidak pernah menutup diriNYA dari Anda. DIA selalu menginginkan bersekutu dengan Anda, setiap saat, setiap waktu, di mana pun, dan kapan pun. DIA bahkan mewahyukan diriNYA kepada manusia melalui Firman TUHAN. Ya, TUHAN mencatatkan sejarahNYA dan keberadaanNYA kepada manusia melalui Alkitab. Pertanyaannya adalah apakah Anda ingin bersekutu dengannya DIA seperti DIA ingin bersekutu Anda? Hanya Anda yang bisa menjawabnya. Teman, ijinkan saya mengatakan bahwa DIA selalu menantikan Anda berada dekat denganNYA, karena di sanalah tempat paling aman dan nyaman bagi kita. (penulis: @mistermuryadi) |
You are subscribed to email updates from hagahTODAY « CHRISTIAN ONLINE DAILY BREAD » To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment