Mentalmu seperti kaca atau baja? |
- Mentalmu seperti kaca atau baja?
- Hari esokmu ada di tangan Tuhan
- Apakah kita diperbolehkan kompromi?
Mentalmu seperti kaca atau baja? Posted: 28 May 2014 04:00 PM PDT Posted on Kamis, 29 Mei, 2014 by Saat Teduh "Palu menghancurkan kaca, tapi palu membentuk baja." Apa makna dari pepatah kuno Rusia ini? Jika mentalmu rapuh seperti kaca, maka ketika palu masalah menghantammu, maka dengan mudah kamu akan putus asa, frustasi, kecewa, marah dan jadi remuk redam. Jika kamu adalah "kaca", maka kamu juga rentan terhadap benturan. Kamu mudah tersinggung, kecewa, marah, atau sakit hati saat kamu berhubungan dengan orang lain. Sedikit benturan sudah lebih dari cukup untuk menghancurkan hubunganmu dgn mereka. Jangan pernah jadi "kaca", tapi jadilah "baja". Mental baja adalah mental yang selalu positif, bahkan tetap bersyukur di saat masalah dan keadaan yang benar-benar sulit tengah menghimpitmu. Orang yang bermental baja selalu menganggap bahwa masalah adalah proses kehidupan untuk membentuknya menjadi lebih kuat. Sepotong besi baja akan menjadi sebuah alat yang lebih berguna setelah lebih dulu ditempa dan dibentuk dengan palu oleh tangan pandai besi dalam bara api. Setiap pukulan memang menyakitkan, namun orang yang bermental baja menyadari bahwa itu akan selalu membawa kebaikan bagi dirinya. Jika kamu adalah "baja", maka kamu akan melihat palu sebagai "sahabat" yang akan membentukmu. Sebaliknya jika kamu adalah "kaca", maka kamu akan selalu melihat palu sebagai "musuh" yang akan menghancurkanmu. Filed under: Renungan Harian |
Hari esokmu ada di tangan Tuhan Posted: 27 May 2014 04:30 PM PDT Posted on Rabu, 28 Mei, 2014 by Saat Teduh Baca: Matius 6:34 <Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuj sehari Kalau TUHAN menganugerahkan kepadamu ketidaktahuan tentang hari esok dan kesusahan apa yang akan terjadi, itu berarti Dia ingin kamu memikul beban hidupmu hari demi hari. Sederhanakan hidupmu, jangan sampai kekuatanmu terkuras oleh beban hari esok. Tidak perlu memikul beban hari esok yang belum waktunya kamu pikul. Ini hanya akan melemahkanmu dan membuat kamu tidak berdaya. Janganlah kamu kuatir! Serahkan hari esok yang tidak kamu ketahui kpd TUHAN yang memegang masa depanmu dan yang hari demi hari menangung bebanmu.. Filed under: Renungan Harian |
Apakah kita diperbolehkan kompromi? Posted: 26 May 2014 04:15 PM PDT Posted on Selasa, 27 Mei, 2014 by Saat Teduh Baca: 1 Korintus 16:13 <Ber-jaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam IMAN! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat!> Αda saat-saat KOMPROMI merupakan hal yg bijak & baik. Suami & isteri kadang-kadang harus saling MENGALAH. Orang-orang yang beritikad baik harus BELAJAR mengesampingkan kepentingan pribadi demi kepentingan bersama. Komisi-komisi yang berusaha memecahkan masalah dan menentukan kebijakan harus MENERIMA kesepakatan bersama. KOMPROMI seperti ini adalah BENAR & BΑIK serta memperluas hubungan yang lebih HARMONIS antara sesama. Di lain pihak, ada KEBENARAN, KEYAKINAN & SIKAP-SIKAP tertentu yang TIDAK BOLEH dikompromikan! Martin Luther ketika memperjuangkan reformasi, ditekan oleh musuh-musuh politis & gerejanya, dengan sikap tegas ia menolak untuk mengubah tulisannya dan berkata kepada lawan-lawannya, "Di sinilah aku berdiri, aku tidak bisa berbuat lain." Tidak ada alasan apapun bagi kita untuk berkompromi dan menjual IMAN kita! Tidak ada ruang untuk berkompromi dalam hal KEBENARAN! Filed under: Renungan Harian |
You are subscribed to email updates from Saat Teduh To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment