Sunday, 22 June 2014

PERHATIKAN SIAPA YANG ANDA FOLLOW DI SOSMED

Posted by Admin GoodNews2Us | Posts under : Alkitab, Allah, berita baik, iman petrus agung, Isa Almasih, Jesus, mujizat tuhan, petrus agung, YESUS KRISTUS

PERHATIKAN SIAPA YANG ANDA FOLLOW DI SOSMED

PERHATIKAN SIAPA YANG ANDA FOLLOW DI SOSMED
SAAT ANDA TAKUT, PANDANG YESUS
“AKU TIDAK TAKUT, YESUS BERSAMAKU”
KEBERHASILAN ADALAH BUAH DARI MERENUNGKAN FIRMAN TUHAN
KETIKA IBLIS DATANG MENUDUH

Posted: 21 Jun 2014 04:00 PM PDT

2 Tawarikh 17:3-4 Dan TUHAN menyertai Yosafat, karena ia hidup mengikuti jejak yang dahulu dari Daud, bapa leluhurnya, dan tidak mencari Baal-baal, melainkan mencari Allah ayahnya. Ia hidup menurut perintah-perintah-Nya dan tidak berbuat seperti Israel.

Dunia teknologi sudah sangat berkembang. Segala informasi yang beredar di berbagai belahan dunia, jaraknya hanya segenggaman tangan saja. Anda hanya perlu lakukan 2-3 kali klik, maka Anda akan mendapatkan berbagai topik yang sedang tren di dunia ini. Dunia tempat Anda dan saya tinggal saat ini hampir tidak ada lagi tembok pembatasnya, selain dari diri kita sendiri.

Teman, perhatikan dengan siapa Anda berteman di sosial media, perhatikan siapa yang Anda follow di sosial media, karena tidak semua informasi yang Anda dapatkan di sosial media dapat membawa Anda semakin mendekat kepada TUHAN atau pun membangun kehidupan Anda. Saya bertemu dengan banyak orang, anak muda khususnya, yang semakin menjauh dari TUHAN karena 'teman-teman' di sosial medianya. Umpamakanlah twitter. Ketika Anda memutuskan untuk follow seseorang atau sesuatu di twitter, itu artinya Anda sedang membuka 'pintu' bagi akun tersebut untuk berbicara atau memberi pengaruh ke dalam hidup Anda. Bisa Anda bayangkan jika Anda mem-follow akun yang memberikan pesan-pesan yang salah?

Sebuah survei mengatakan, setiap hari, rata-rata orang Indonesia berinteraksi dengan sosial media selama 3-4 jam. Sebut saja instagram, path, facebook, twitter, pinterest, dan lain sebagainya. Artinya, dalam seminggu, mereka menghabiskan sekitar 21-28 jam berinteraksi di sosial media. Mungkin saling membalas pesan atau sekadar membaca pesan yang ditulis oleh orang lain. Ijinkan saya bertanya, apakah dalam satu minggu Anda membaca dan merenungkan Firman Tuhan lebih dari 21-28 jam? Jika tidak, saya sangat menyarankan untuk lebih selektif terhadap orang-orang yang Anda follow di sosial media. Follow-lah akun-akun yang memberi pengaruh positif dan membangun hidup Anda, terutama yang membuat Anda semakin dekat kepada TUHAN. Seperti cerita dalam renungan kita di atas, Yosafat memilih untuk mengikuti cara hidup Daud yang dekat dengan TUHAN. Kalau di zaman itu Yosafat memiliki twitter, saya yakin yang dia follow bukanlah aktor atau aktris yang sedang tren di layar kaca, melainkan akun twitter Daud, Abraham,dan Yosua. (penulis: @mistermuryadi)

SAAT ANDA TAKUT, PANDANG YESUS

Posted: 20 Jun 2014 04:00 PM PDT

Lukas 5:12 Pada suatu kali Yesus berada dalam sebuah kota. Di situ ada seorang yang penuh kusta. Ketika ia melihat Yesus, tersungkurlah ia dan memohon: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."

Saya tidak tahu bagaimana dengan Anda, namun saya pernah beberapa kali mengalami sesuatu yang saya pikir sangat mustahil untuk saya lalui. Mungkin Anda pernah mengalaminya. Begitu juga si penderita kusta dalam cerita di atas. Di zaman itu, orang yang menderita kusta dianggap telah melakukan dosa yang besar sehingga dikutuk TUHAN dan tidak dapat diselamatkan. Tidak heran jika orang-orang berpenyakit kusta ini hidup di dalam ketakutan, putus asa, depresi, malu, dan minder yang luar biasa. Tidak sedikit dari mereka yang mengasingkan diri, menggembara ke tempat-tempat yang jarang manusia, dan larut dalam pengasihanan diri yang dalam. Saya membayangkan, dalam ketakutannya, mereka berkata berulang kali dalam hatinya, "Saya tidak layak, saya seorang pendosa, TUHAN pantas menghukum saya," dan lain sebagainya. Namun di antara ratusan, mungkin ribuan penderita kusta di kota itu, hanya satu orang ini yang datang menghampiri YESUS. Di tengah masalahnya, dia melihat kepada YESUS. Oh, sungguh keputusan yang sangat tepat.

Teman, coba perhatian ayat di atas, "Ketika ia MELIHAT Yesus …" Sangat indah bagaimana Firman Tuhan menjelaskan respons si penderita kusta ini. Dia bisa saja mengacuhkan YESUS, dia bisa saja patah harapan, dia bisa saja larut dalam pengasihanan dirinya, tapi dia membuat keputusan yang berbeda. Di dalam penderitaannya, di dalam ketakutannya, di dalam berbagai perasaan bersalah yang menghantuinya, dia memilih untuk melihat YESUS. Dan seperti kita ketahui, penyakitnya disembuhkan untuk selamanya.

Di tengah pergumulan dan masalah yang hebat, saya bisa mengerti jika Anda merasa, "Saya tidak berdaya, saya sangat kuatir dan takut, saya sama sekali tidak mengerti harus melakukan apa." Di sisi lain, bersamaan dengan itu, iblis terus menuduh hati Anda mengatakan, "Mana IMANmu? Katanya kamu anak TUHAN? Katanya TUHAN sayang kamu?" dan lain sebagainya. Tidak sedikit orang yang kemudian mulai merasa telah kehilangan IMANnya atau merasa TUHAN pergi menjauh darinya. Jika ini yang sedang Anda alami, saya membawa kabar gembira untuk Anda. Ketika Anda dalam ketakutan atau kekuatiran yang hebat, ketika Anda merasa kehilangan keyakinan atau harapan Anda, jangan termakan tipu muslihat iblis dan hidup dalam pengasingan atau menggembara ke tempat-tempat yang tandus. Mulailah melihat kepada YESUS, seperti di penderita kusta di atas. Ketika Anda melihat kembali kepada YESUS, keyakinan dan pengharapan Anda akan bangkit kembali. YESUS adalah sumber kekuatan dan pengharapan Anda. Pandanglah kebaikan, kemurahan, dan kasihNYA. Sadari betapa DIA mengasihi Anda.

Ada kalanya YESUS berkata, "Imanmu telah menyelamatkanmu," namun ada kalanya DIA hanya berkata, "Jadilah sembuh." Persamaan dari kedua respons ini adalah keduanya memutuskan memandang kepada YESUS. Ada yang datang kepada YESUS dengan iman yang besar, ada juga yang datang kepada YESUS di tengah ketakutan dan putus harapan, poinnya adalah mereka sama-sama datang kepada YESUS dan YESUS selalu memberikan kelegaan bagi setiap orang yang datang kepadaNYA. Haleluya! (penulis: @mistermuryadi)

“AKU TIDAK TAKUT, YESUS BERSAMAKU”

Posted: 19 Jun 2014 04:00 PM PDT

Mazmur 139:7-10 Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu? Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana; jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati, di situpun Engkau. Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut, juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku.

Ketika Anda mengalami kelahiran kembali (Rom 10:9-10), Yesus tinggal untuk selamanya di dalam hati Anda. Ke mana pun Anda pergi, apa pun yang sedang Anda alami, Anda perlu menyadari bahwa DIA selalu ada bersama-sama dengan Anda. Tidak peduli Anda sedang berada di atas gunung tertinggi atau pun di dasar Bumi yang terdalam, DIA ada di sana bersama Anda. Sekalipun Anda melintasi awan atau pun terpuruk di dalam lembah kekelaman, DIA tidak pernah meninggalkan Anda sendirian. Tidak ada dosa, kesalahan, atau pun pelanggaran Anda yang dapat menjauhkan kasihNYA dari Anda. TUHAN hadir di dalam hidup Anda dan saya untuk mengangkat, memulihkan, dan memelihara hidup kita.

Meski begitu, bukan berarti tidak akan ada badai atau topan ganas yang menerjang. Masalah mungkin saja datang ke dalam hidup kita, namun sekalipun hal itu terjadi, Anda tidak perlu takut, YESUS bersama Anda. Bayangkanlah kita sedang berada di sebuah pesawat dengan ketinggian 30.000 kaki di atas permukaan laut. Lalu, petir saling menyambar, awan semakin pekat, dan pesawat mulai bergoncang keras. Anda tidak akan ketakutan kalau Anda tahu yang sedang mengemudikan pesawat adalah Raja di atas segala raja, Penguasa semesta ini. Percayalah saat DIA bersama Anda, tidak ada topan atau pun badai yang terlalu besar yang sanggup menghancurkan Anda. Anda aman di bawah kepak sayapNYA. Bersama YESUS, Anda yang akan selalu keluar sebagai pemenangnya. (penulis: @mistermuryadi)

KEBERHASILAN ADALAH BUAH DARI MERENUNGKAN FIRMAN TUHAN

Posted: 18 Jun 2014 04:00 PM PDT

Mazmur 1:1-3 Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.

Saya tidak bosan-bosan mengutip ayat yang luar biasa ini. Sebelum pemazmur menulis sebanyak 150 pasal dalam kitab Mazmur, dia membukanya dengan kebenaran yang sangat luar biasa mengenai keberhasilan. Seperti kita telah ketahui bersama bahwa adalah kehendak TUHAN supaya Anda dan saya hidup di dalam keberhasilan. TUHAN jauh lebih menginginkan kita berhasil dibandingkan diri kita. Sebuah rahasia yang sangat luar biasa mengenai keberhasilan, bahwa itu adalah buah atau akibat dari dua hal: menjauhi sumber nasihat atau lingkungan yang negatif; dan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam. Lihat, sungguh berbeda cara Firman Tuhan dan dunia membuat seseorang berhasil. Tidak selalu kerja keras jawabannya.

Yang pertama, di ayat 1 membahas pentingnya kita memperhatikan sumber nasihat kita. Karena sumber nasihat yang salah dapat membawa kita ke tempat yang salah dan melakukan hal-hal yang salah. Anda perlu mengerti bahwa orang-orang yang negatif pasti akan memberikan pengaruh negatif di dalam kehidupan kita. Jangan bergaul atau bersahabat dengan mereka, kalau Anda tidak memiliki tujuan yang kuat untuk menceritakan Injil kepada mereka. Menurut saya, jauh lebih baik Anda bergaul dengan seorang pembunuh yang ingin meninggalkan kehidupannya yang lama dibanding bergaul dengan orang-orang yang selalu mengatakan hal-hal negatif dan tidak ingin berubah. Pasti Anda pernah bertemu dengan orang-orang yang begitu bergembira ketika bergosip, menceritakan kejelekan orang lain, atau sering mengatakan hal-hal yang pesimis. Bergaul dengan mereka hanya akan menguras hal-hal positif yang Anda di dalam diri Anda, perlahan tapi pasti.

Yang kedua, di ayat 2 dikatakan supaya kita merenungkan Firman Tuhan siang malam. Teman, tidak cukup hanya membaca Firman Tuhan sesekali, Anda perlu merenungkannya siang dan malam. Merenungkan itu artinya Anda memikirkannya, memperkatakannya, dan mengambil keputusan berdasarkan hal tersebut. Anda bisa merenungkan Firman Tuhan yang Anda baca sambil mengurus anak, mengemudi, atau bahkan mencuci pakaian. Saya tidak yakin ada orang atau perusahaan yang berani menjamin Anda akan berhasil 100% dalam segala hal yang Anda lakukan seperti yang dikatakan dalam ayat 3. Namun berita sukacitanya, Firman Tuhan berani menjaminnya. (penulis: @mistermuryadi)

KETIKA IBLIS DATANG MENUDUH

Posted: 17 Jun 2014 04:00 PM PDT

Wahyu 12:10 Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: "Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.

Kekuatan iblis telah dilucuti, kini satu-satunya yang diandalkan iblis adalah tuduhan dan dakwaan. Anda bisa membayangkan iblis seperti kutu kecil, yang sama sekali tidak berbahaya, namun mempunyai 10 mulut yang sangat cerewet. Ya, yang iblis selalu lakukan di dalam hidup kita adalah membuat kita ragu terhadap janji-janji TUHAN. Di saat kita ragu, hidup kita menjadi tidak tenang. Firman Tuhan katakan dalam Yakobus 1:8, "Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya." Di ayat 7-nya dikatakan, "Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan."

Iblis tahu persis apa yang dia inginkan dari Anda, yaitu membuat hidup Anda sengsara, menderita, dan pada akhirnya Anda menyalahkan Bapa di Sorga dan hidup semakin jauh dari kasihNYA. Iblis berusaha membunuh karakter Bapa kita yang baik dan penuh kasih. Itu sebabnya, setiap hari, kita butuh KEBENARAN Firman Tuhan untuk membuat kita selalu yakin akan janji TUHAN. Teman, saat Anda berpegang teguh kepada janji-janji TUHAN, segala tipuan iblis tidak akan berhasil. Sama seperti YESUS ketika dicobai, DIA selalu mengatakan, "Sebab ada tertulis …" YESUS selalu berpegang kepada apa yang dikatakan oleh Firman Tuhan.

Ketika iblis datang untuk membuat Anda ragu akan masa depan, Anda dapat mengatakan, "Ada tertulis di dalam Yer 29:11 bahwa masa depanku penuh dengan harapan." Ketika iblis menuduh dan membuat Anda merasa tidak layak di hadapan Bapa, Anda dapat mengatakan, "Ada tertulis di dalam Yes 43:4 bahwa aku berharga dan mulia di mata TUHAN dan Ibr 10:10 berkata bahwa aku dibenarkan dan dikuduskan selamanya oleh karena darah YESUS, bukan karena perbuatanku." Anda bisa buktikan bahwa berpegang teguh kepada kebenaran Firman Tuhan membuat Anda menang dari dakwaan dan tuduhan si jahat. (penulis: @mistermuryadi)

Share this Post :

Sunday, June 22, 2014 PERMALINK No comments

Sunday, 22 June 2014