MERAYAKAN NATAL ATAU MERAYAKAN KELAHIRAN YESUS? |
MERAYAKAN NATAL ATAU MERAYAKAN KELAHIRAN YESUS? Posted: 23 Dec 2013 03:00 PM PST Lukas 2:11-12 Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan. Jika Anda pergi ke mall saat ini, Anda akan melihat baik orang percaya kepada YESUS, maupun yang tidak percaya kepada YESUS, sama-sama merayakan Natal. Mereka mengenakan pakaian, aksesoris, bahkan memutar lagu yang memiliki nuansa Natal. Anda akan melihat ratusan bentuk palungan, kandang domba, sosok Maria dan Yusuf, menghiasi berbagai toko sambil disisipi tulisan SALE sekian persen. Setelah ribuan tahun berlalu, Natal kini telah kehilangan maknanya. Hari ini banyak orang merayakan Natal, namun tidak merayakan kelahiran YESUS. Sebagai seorang percaya, janganlah kita turut dengan apa yang dunia ini lakukan. Seharusnya kita tidak merayakan Natal hanya dengan pesta, jalan-jalan, shopping, menghamburkan uang, dan lain sebagainya, sebagaimana dunia ini melakukannya. Saya tidak katakan salah untuk jalan-jalan, shopping, dan makan-makan. Saya pun melakukan hal tersebut bersama orang-orang yang saya kasihi. Yang saya coba sampaikan adalah jika hanya itu yang Anda lakukan saat Natal, maka betapa kecil arti kelahiran YESUS bagi Anda. Sebaliknya, sangat baik sekali jika Anda manfaatkan makan-makan di malam Natal sebagai cara untuk menjalin kembali hubungan dengan keluarga yang sempat terputus, saling melepaskan pengampunan, atau menginjili dan mengajak ke gereja mereka yang tidak pernah ke gereja, dan lain sebagainya. Manfaatkan momen Natal ini untuk membawa diri kita atau orang lain semakin mendekat kepada TUHAN. Mari, saya ajak kita semua bukan hanya merayakan "Natal", tapi juga merayakan kelahiran YESUS. Apa pun yang Anda lakukan di malam Natal ini pastikan kegiatan tersebut membuat Anda semakin menyadari pentingnya arti kehadiran YESUS di dalam hidup Anda. Luangkan waktu sejenak bersama teman, sahabat, atau keluarga Anda untuk bersyukur dan merenungkan kelahiran YESUS. Inilah yang saya lakukan setiap kali Natal. Saya mengingatkan kembali diri saya betapa besarnya pengorbanan yang YESUS lakukan bagi saya. DIA, TUHAN yang tidak terbatas, rela mengambil rupa manusia yang terbatas, demi kita. YESUS tidak hanya menderita saat di kayu salib, DIA memulai penderitaannya sejak hari pertama lahir di dunia ini. DIA memilih menjadi manusia dengan segala kelemahan dan kekurangannya karena begitu besar kasihNYA kepada Anda dan saya. (penulis: @mistermuryadi) |
You are subscribed to email updates from hagahTODAY « CHRISTIAN ONLINE DAILY BREAD » To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment