Kabar Baik – Petrus Agung – Selasa, 24 Desember 2013 |
Kabar Baik – Petrus Agung – Selasa, 24 Desember 2013 Posted: 20 Jan 2014 03:17 PM PST Selasa, 24 Desember 2013 Kabar Baik Natal JKI Injil Kerajaan Semarang Petrus Agung Luk 2: 8-20 Dalam injil Lukas disebutkan 3 ciri Mesias yang lahir: bayi yang dibungkus dengan kain lampin dan diletakkan di dalam palungan. Semula p Agung anggap kelahiran Tuhan Yesus sebagai kesederhanaan, tapi ternyata tidak hanya itu.
1. Korban penebus dosa yang sempurna Dalam Perjanjian Lama orang Israel memberikan persembahan secara berkala di Bait Suci. Pada Paskah mereka menyembelih anak domba, untuk menebus dosa jemaat. Kriteria anak domba yang akan dikorbankan: harus sempurna di pengelihatan para rabbi, dan tidak boleh ada cacatnya. Para imam punya tempat khusus untuk memelihara domba-domba spesial yang terpilih, yang diharapkan akan melahirkan anak domba untuk korban penebusan dosa mereka. Domba-domba ini diberi makan dan diperlakukan lebih baik. Hingga suatu saat domba-domba itu melahirkan anak domba jantan yang sempurna, yang kelak akan dikorbankan untuk menebus dosa.
Gambaran ini digenapkan pada 2000 tahun yang lalu oleh Yesus Kristus Tuhan
Para gembala bertugas mencari anak domba yang sempurna. Mereka menunggui induk domba yang akan melahirkan. Begitu lahir dipisahkan antara jantan dan betina. Ketika yang jantan diperiksa tubuhnya, dan didapati sempurna, maka anak domba ini dibedung seperti bayi. Domba yang baru lahir belum kuat untuk bisa berjalan dengan sempurna. Sehingga ada kemungkinan menabrak atau jatuh, yang mengakibatkan luka atau cacat. Domba yang luka atau cacat artinya tidak sempurna, dan tidak layak untuk digunakan sebagai korban. Untuk mencegah hal ini terjadi, domba yang baru lahir dibedung, ditunggu hingga tenang dan siap. Setelah dibedung, anak domba itu diletakkan di dalam palungan.
Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayidibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan. (Luk 2: 12)
Tuhan menyatakan bahwa anak yang lahir ini adalah korban penebus dosa yang sempurna !
Tidak ada satupun dalam hidup kita yang kebetulan. Semua bagian dari perencanaan Tuhan. Palungan dan kain bedung yang kelihatannya tidak berarti, tapi ternyata merupakan pesan Tuhan.
Tuhan sedang berbicara dengan banyak cara supaya kita mangerti apa yang Tuhan ingin sampaikan.
Di jaman dulu, saat bayi baru lahir, maka sang ayah akan mengambil sedikit garam, lalu diusapkan di badan bayi (mungkin supaya tali pusar tidak infeksi). Menurut tradisi yang membedung si bayi adalah ayahnya. Jika ada bayi tidak dibedung, itu artinya bayi yang tak terurus. Bayi yang dibedung adalah tanda bahwa bayi itu punya ayah.
Setelah perang selesai, ada beberapa anak muda datang kepada si bapak. Mereka adalah prajurit-prajurit yang diselamatkan si anak. sebagai tanda terima kasih, salah seorang prajurit melukis wajah si anak, dan diserahkan kepada bapaknya. Lukisan itu digantung di tengah museum pribadi si bapak. Setelah si bapak meninggal, lukisannya di lelang. Yang dilelang pertama adalah lukisan si anak, dan yang lain tidak akan dilelang sebelum lukisan si anak laku. Akhirnya ada sepasang suami-istri tua yang membeli lukisan sang putera, dan ternyata itulah penutupan lelang. Karena menurut surat wasiat: lelang harus diawali dengan lukisan sang putera, lalu siapa yang membeli lukisan sang putera akan mendapatkan semua lukisan yang lain.
Jika kita terima anakNya, kita dapatkan semuaNya. Karena semua ada dari-oleh-dan kepada Dia.
Kesaksian Saat akan berjalan ke gerbang, ada malaikat yang menahan p Agung. Malaikat ini melihat ada banyak luka di hidup p Agung. Kemudian malaikat mengobati luka-luka itu dengan menempelkan daun-daun. Setelah sembuh, gerbang terbuka dan p Agung bertemu Yesus. Yesus tunjukkan sesosok Figur dari belakang. Figur itu tidak bisa dilihat karena ada cahaya yang luar biasa. Di bawah Figur itu ada peta besar, dan bidak-bidak di atas peta. Di sekitar peta ada banyak malaikat. Figur itu memerintahkan kepada malaikat-malaikat untuk menggeser bidak-bidak itu. Figur itu adalah Bapa kita di surga, dan Dia sedang atur semua hidup kita!
Whoever take the Son, gets it all ! Siapapun yang terima sang Anak, dia mendapat semuanya
Portal Bahtera: http://web.keluargarhema.com/
Korespondensi: antoniusfw@facebook.com (FB); antonius_fw@yahoo.com (YM); antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB); @Antonius_FW (tweeter); pin BB 24D0C381 WhatsApp – 085 727 868 064 |
You are subscribed to email updates from Minyak Cadangan To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment