Membayangkan Kesuksesan |
Posted: 05 Jan 2014 11:42 PM PST Banyak orang yang membayangkan tentang sebuah kesuksesan. Mereka membayangkan segala hal yang indah dan berbagai macam kebahagiaan. Mereka ingin secepatnya menjadi sukses dan menikmati semua harta kekayaan seperti apa yang telah dibayangkan sebelumnya. Namun, sangat sedikit di antara mereka yang membayangkan tentang masa-masa sukar yang merupakan bagian dari proses menuju sebuah kesuksesan. Mereka tidak pernah memikirkan tentang bagaimana caranya bangkir ketiga kegagalan menimpa. Mereka juga tidak memikirkan tentang sebuah doa dan harapan-harapan yang selalu dinaikkan kepada Tuhan. Tuhan akan memberkati orang-orang yang mau bekerja keras dan yang tidak hanya bermalas-malasan sambil membayangkan kesuksesan datang. Ketika kita mulai mengambil keputusan ingin mencapai kesuksesan, maka kita juga harus siap dengan serentetan perjuangan. Ketika kita dengan tekun bekerja dan selalu melibatkan Tuhan dalam segala perkara, maka Tuhan akan memberkati segala hal yang kita kerjakan. Lakukan yang baik, maka kita pasti akan mendapatkan hasil yang baik pula. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya. Mazmur 126:6 Membayangkan Kesuksesan is a post from: Renungan Harian Kristen |
Posted: 04 Jan 2014 06:03 PM PST “Aku sangat menderita. Sepertinya pekerjaanku tidak akan lancar dan keuangan keluargaku pun akan mengalami kekeringan. Aku sungguh-sungguh menderita.” Di atas merupakan sebuah ungkapan dari seorang teman. Ketika bertemu dengannya, dia selalu mengatakan hal-hal yang negatif tentang kehidupannya. Dia mengatakan, “Kau tahu? Hal-hal yang aku kuatirkan ternyata telah menimpa kehidupanku. Semua itu benar-benar terjadi.” Sesungguhnya kita tidak perlu menderita karena Tuhan tidak pernah menciptakan penderitaan dan tidak pernah memberikannya dalam kehidupan kita. Kita merasa menderita karena kita tidak pernah bersyukur. Ketika kita terlalu takut untuk menjalani sebuah kehidupan, maka iman kita tidak akan bekerja. Kita menjadi tidak bisa berpikir positif, karena kita terlalu fokus pada hal-hal yang negatif yaitu tentang ketakutan dan kekuatiran. Ayub 3:25 mengatakan, “Karena yang kutakutkan, itulah yang menimpa aku, dan yang kucemaskan, itulah yang mendatangi aku.” Saat kita tidak percaya kepada Tuhan, dan ketika kita selalu mengatakan hal-hal negatif tentang sebuah kehidupan, maka itulah yang akan terjadi dalam kehidupan kita. Katakan dalam hidupmu bahwa, “Aku tidak menderita karena Yesus selalu beserta!” Iman akan bekerja ketika kita mulai percaya kepada Tuhan. Tuhan Yesus selalu memberikan berkat dan bukan memberikan penderitaan. Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku. Mazmur 23:4 Aku Tidak Menderita is a post from: Renungan Harian Kristen |
You are subscribed to email updates from Renungan Harian Kristen To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment