Depresi dalam Pelayanan |
Posted: 20 Mar 2014 04:35 PM PDT Posted on Jumat, 21 Maret, 2014 by Saat Teduh - Diambil dari Renungan Gereja Kristus Yesus - Bacaan Alkitab hari ini: 1 Raja-raja 19 Depresi (gangguan jiwa yang disebabkan oleh stres dalam jangka waktu lama) adalah masalah yang bisa menimpa siapa saja, termasuk para hamba Tuhan dan para aktivis gereja. Elia adalah seorang nabi yang hebat. ia berani menentang Ahab, raja Israel Utara yang jahat itu! Dia berani—seorang diri—menantang dan menghadapi 450 nabi Baal dan 400 orang nabi Asyera. Akan tetapi, dalam bacaan hari ini, nampak bahwa Nabi Elia mengalami stres yang amat hebat, bahkan sudah sampai pada tingkat depresi. Depresi yang dialami oleh Nabi Elia ini ditandai oleh perasaan sangat lelah (secara kejiwaan) dan ingin mati (19:4) serta perasaan "merasa sendiri" (19:14). Depresi harus diobati dan sedapat mungkin dicegah. Terhadap Nabi Elia yang mengalami depresi, TUHAN tidak menghakimi, melainkan melakukan "terapi": Pertama, TUHAN mengutus seorang malaikat untuk memberikan makanan dan minuman (19:5-7). Kondisi fisik yang baik akan membuat seseorang bisa menghadapi masalah dengan lebih santai. Kedua, Elia harus berjalan ke gunung Horeb selama empat puluh hari empat puluh malam (19:7-8). Melakukan perjalanan jauh (meninggalkan lingkungan yang menyebabkan stres) merupakan salah satu cara untuk lebih cepat melepaskan diri dari depresi. Ketiga, TUHAN menetapkan Elisa untuk menjadi seorang nabi yang akan menggantikan (meneruskan) pelayanan Nabi Elia. Di samping itu, TUHAN juga menjelaskan bahwa masih ada tujuh ribu orang di Israel yang tidak sujud menyembah Baal. Dengan demikian, Elia tidak memiliki alasan untuk merasa sendirian dalam menghadapi para penyembah Baal (19:14-18). [P] 1 Raja-raja 19:5-6 Filed under: Renungan Harian |
Posted: 20 Mar 2014 04:34 PM PDT Posted on Jumat, 21 Maret, 2014 by Saat Teduh Baca: Imamat 24:1-9 Dua peraturan di perikop ini (2-4 dan 5-9) mengulang dan menambahkan peraturan-peraturan yang sudah diberikan tatkala instruksi mengenai pembangunan kemah suci diberikan Tuhan kepada Musa (Kel. 27:20-21 dan 25:30).Kedua peraturan ini berkaitan erat dengan kekudusan Allah yang tidak boleh dikompromikan.Misalnya, hanya minyak zaitun murni yang boleh dipakai untuk menyalakan lampu di kemah suci, dan para imam bertanggung jawab memelihara agar api tersebut tetap menyala. Juga, roti sajian harus dibuat dari tepung terbaik dan harus dipersembahkan kepada Tuhan dengan kemenyan tulen sebagai kurban api-apian bagi Tuhan. Hanya imam yang boleh memakan roti tersebut, yaitu pada setiap sabat ketika roti yang lama diganti dengan roti yang baru (8). Dimasukkannya peraturan ritual ini ke dalam hukum kekudusan dalam berbagai aspek kehidupan sebenarnya menunjukkan dua hal.Pertama, semua peraturan, baik kekudusan dalam ritual (1-10), dalam kehidupan pribadi (11-15), maupun dalam kekudusan hidup sehari-hari (17-26) memiliki keterkaitan erat. Umat harus kudus dalam relasi dengan Tuhan, diri sendiri, dan sesamanya. Kedua, para imam walaupun mendapat tempat khusus dalam pelayanan kepada Tuhan dalam ritual kemah suci, tetaplah merupakan bagian dari umat Tuhan yang harus menjaga diri untuk tetap kudus sehingga layak melayani Tuhan. Peraturan-peraturan dan ritual-ritual ini memang tidak lagi diberlakukan bagi kita pada masa kini. Namun prinsip kekudusannya tetap mengikat kita sebagai anak-anak Tuhan. Ingat, kekudusan kita merupakan anugerah Allah di dalam Kristus. Dia terus menyertai dan memproses kita untuk hidup semakin kudus dan semakin menyerupai Kristus. Maka cara hidup kita di rumah, cara kita beribadah di gereja, dan cara kita bersosialisasi di masyarakat juga harus berpegang pada prinsip yang sama: jagalah dirimu kudus! Selain itu, gunakan hal yang terbaik dalam beribadah, dan berikan hal yang terbaik sebagai persembahan kudus bagi Allah kita yang kudus! - diambil dari Santapan Harian Scripture Union Indonesia. www.su-indonesia.org - Filed under: Renungan Harian |
You are subscribed to email updates from Saat Teduh To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 comments:
Post a Comment